TANGERANG - Di era digital ini, perkembangan teknologi dan informasi yang pesat memunculkan jenis-jenis pekerjaan baru yang bisa menjadi pilihan bagi para mahasiswa lulusan teknik informatika. Siapa yang mengira coba, bahwa sekarang saja kita sudah bisa masuk ke dalam dunia didalam dunia realita kita, seperti metaverse, VR, jaringan cloud yang bisa menyimpan data-data tanpa hardware, hingga AI seperti Alexa yang bisa mengunci pintu, menyalakan lampu, memberitahu dan mencarikan kita informasi yang diingin dalam hitungan detik begitu saja. Semua sudah serba terdigitalisasi.
Di era digital ini, perkembangan teknologi dan informasi yang pesat memunculkan jenis-jenis pekerjaan baru yang bisa menjadi pilihan bagi para mahasiswa lulusan teknik informatika. Siapa yang mengira coba, bahwa sekarang saja kita sudah bisa masuk ke dalam dunia didalam dunia realita kita, seperti metaverse, VR, jaringan cloud yang bisa menyimpan data-data tanpa hardware, hingga AI seperti Alexa yang bisa mengunci pintu, menyalakan lampu, memberitahu dan mencarikan kita informasi yang diingin dalam hitungan detik begitu saja. Semua sudah serba terdigitalisasi.
Oleh karena itu, tenaga kerja dari jurusan teknik informatika (TI) sangat dibutuhkan dalam era digital saat ini. Selain itu, karena peluang dan pasarnya memang sangat luas dan banyak dicari untuk perusahaan saat ini. Maka, tak heran juga sarjana teknik informatika ini memiliki beberapa prospek karir yang dibayar / digaji relatif tinggi. Nah, berikut 8 prospek kerja teknik informatika dan gajinya.
1. Programmer
Bertanggung jawab untuk menulis, membuat, memprogram, dan mengembangkan coding sistem aplikasi maupun software. Membuat programmer menjadi salah satu prospek karir yang sangat banyak dicari oleh perusahaan, media, dan startup saat ini karena lewat programer ini misalnya, kita sekarang dapat dengan mudah berbelanja online di shopee, atau saat malas keluar cari makan, bisa pesan gofood, dll.
Oleh karena pekerjaan ini merupakan salah satu yang high demand, maka gaji programmer ini tergolong sangat tinggi. Apalagi yang sudah punya banyak pengalaman di bidang IT.
Bahkan melansir dari CNN Indonesia, gaji junior programmer di Indonesia dapat mencapai hingga Rp.5 juta dalam sebulan.
2. Data scientist & Data Analyst
Untuk dua profesi ini kurang lebih jobdesknya cukup mirip yaitu bertanggung jawab dalam mengumpulkan, mengekstrak, dan menginterpretasi data mentah dengan algoritma machine learning, agar bisa menjadi informasi berharga untuk pengambilan keputusan perusahaan dalam situasi di waktu mendatang adalah gambaran mengenai tanggung jawab dari seorang data scientist dan data analyst.
Seorang data scientist dan data analyst juga harus memiliki pengalaman dan skill yang mumpuni di data mining, bahasa pemrograman (Java, Python), analytical tools, pengetahuan statistik, dan matematika.
Sedangkan untuk kisaran gaji yang didapat seorang data scientist umumnya berada antara Rp.10 - 12 juta per bulan.
3. Game developer
Nah, ladang emas sekali profesi game developer ini untuk kalian pecinta game. Tak hanya bermain saja, tapi umumnya kalian juga akan bertanggung jawab dalam proses pemrograman dunia permainan digital dalam berbagai format seperti PC, konsol, browser web, dan perangkat mobile.
Seorang game developer harus memiliki keterampilan dalam bahasa pemrograman seperti, C#, C+, Java, paham banyak tentang tren game terbaru, dapat membangun libraries, dan API, serta seorang team player karena dalam proses pembuatan game, ada banyak sekali bidang-bidang lain yang akan bekerja sama menciptakan satu keutuhan game digital. Maka, keterampilan komunikasi dan kerja sama juga penting.
Untuk kisaran gaji, game developer umumnya antara Rp.5 juta - 8 juta per bulan.
4. Cyber Security Analyst
Bertanggung jawab untuk menjaga infrastruktur IT perusahaan, memantau jaringan, sistem, data informasi digital, mendeteksi adanya ancaman keamanan seperti pencurian data, peretasan, malware, lalu menganalisis, menilai ancaman hingga memberikan resolusinya.
Seorang cyber security analyst perlu memiliki keterampilan dan memahami firewalls, proxies, antivirus, dan pengujian penetrasi jaringan komputer hingga men-deploy patch untuk meningkatkan performa dan keamanan sistem IT perusahaan untuk masa mendatang.
Untuk kisaran gaji, seorang cyber security analyst umumnya mulai dari Rp.10 juta rupiah per bulan.
5. UX Designer
Bertanggung jawab sebagai ahli yang mendesain pengalaman pengguna (user experience) supaya nyaman ketika dipakai pengguna saat menggunakan sebuah aplikasi atau situs web.
Seorang UX designer biasanya memerlukan keterampilan mengoperasikan tools UX seperti Figma, Zeplin, Sketch, dan Balsamiq. Selain itu, mampu mengeksekusi pelaksanaan survei atau interview, kreatif ide desain, dan mampu berkolaborasi dalam maupun antar tim.
Untuk kisaran gaji, seorang UX designer umumnya mulai dari Rp.9 juta rupiah per bulan.
6. Web Developer
Posisi ini seringnya juga akan selalu dibutuhkan oleh berbagai perusahaan di Indonesia saat ini karena perusahaan/media/startup untuk bisa memasarkan produk ataupun jasa yang dimiliki, harus memiliki website dahulu.
Bertanggung jawab membangun produk website atau sistem web untuk menambah engagement, yang output akhirnya juga makin banyak masyarakat yang membeli produk atau jasa yang dimiliki.
Seorang web developer harus mempunyai keterampilan mengatur domain, membuat basis data, mendesain, mengembangkan, hingga memelihara situs website. Hal menarik lainnya dari profesi web developer adalah selain dapat bekerja di perusahaan, profesi web developer ini juga mungkin untuk dikerjakan sendiri sebagai freelancer.
Untuk kisaran gaji, seorang web developer umumnya mulai dari Rp.6 juta - 10 juta, tapi nominal ini juga berbeda tiap kondisi dan lokasi perusahaan ya.
7. Konsultan IT
Seorang konsultan IT bertanggung jawab menjadi jembatan antara tim teknis dengan klien untuk mengatasi permasalahan IT terkait sistem dan operasional perusahaan klien melalui cara seperti, memberi saran, merencanakan, merancang, dan mengimplementasi sistem teknologi guna menghasilkan solusi bagi klien.
Seorang konsultan IT juga wajib hukumnya memiliki keterampilan analisis sistem arsitektur / struktur TI (teknologi informatika) perusahaan, dapat mengidentifikasi masalah, inefisiensi, dan kelemahan sistem TI perusahaan klien sehingga dapat memberikan saran tentang praktik solusi terbaik TI yang bisa diterapkan.
Untuk kisaran gaji, seorang konsultan IT umumnya mulai dari Rp.7 juta rupiah.